Senin, 10 Juli 2017

"pang"

Tulisan ini terinspirasi dari anak2 Babasal Mombasa yang gemar membahas kosakata di Luwuk. Salah satunya yang benar-benar "penggerak" adalah Wahid Nugroho. Jujur, beliau berhasil membuat saya "gatal" untuk menulis ini. Kegatalan itu tak kunjung sembuh. Bahkan di "garo" sekalipun. Sampai akhirnya tulisan ini selesai.

Jika dalam bahasa Indonesia ada awalan pe-, pen-, pem-, per-, dll, maka di Luwuk ada awalan pa-, pan-, pam-, dan yang paling tenar adalah awalan pang-. Awalan ini melekat pada kata dasar dan berfungsi sebagai kata sifat.

1. Awalan pa-
Contoh :
- pa + marah = pamarah = pemarah
- pa + mabo' = pamabo' = pemabuk
- pa + minum = paminum = peminum (minuman keras)

2. Awalan pan-
Contoh :
- pa + judi = panjudi = penjudi
- pa + dendam  = pandendam

3. Awalan pam-
contoh :
- pa + baek = pambaek = baik hati
- pa + bunuh = pambunuh = pembunuh

Ketiga contoh awalan diatas, mungkin mirip dengan awalan dalam bahasa indonesia. Namun, jika kamu berkunjung ke Luwuk, ada satu awalan lagi yang sering dipakai orang Luwuk pada saat berbicara, yaitu awalan pang-.
Awalan ini tentu berbeda dengan awalan peng- dalam bahasa indonesia.
Misalnya "penghapus" tentu beda dengan "panghapus".
Penghapus memiliki arti alat untuk menghapus.
Sedangkan panghapus artinya sering menghapus.
Awalan pang- di Luwuk menyatakan perbuatan yang dilakukan berulang-ulang (sering)

Contoh :
- pang + marah = pangmarah = sering marah
- pang + maraju = pangmaraju = sering ngambek
- pang + tidor = pangtidor = sering tidur
- pang + makan = pangmakan = sering makan.

Namun jika awalan pang- ini disandingkan dengan kata kerja (dengan awalan ba-), maka bunyinya menjadi pam-.

Contoh :
- pang + balekos = pambalekos = sering berbohong
- pang + bapukul = pambapukul = sering memukul (orang)
- pang + bahugel = pambahugel = sering selingkuh

Begitulah kata-kata di Luwuk. Kadang terdengar lucu. Tapi saya suka, karena ini menjadikan Luwuk menjadi unik dan beda.
Semoga tulisan ini bermanfaat dan tidak terkesan "pangtauuuu..."

Dari ruang guru SMP Negeri 2 Luwuk
Rachmad Lasaka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar